.png)
Bravo Psikologi – Palembang, 26 Mei 2025. Kementerian Agama Republik Indonesia secara resmi melantik 71.336 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahap I tahun 2024. Dari jumlah tersebut, sebanyak 130 orang berasal dari lingkungan Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UINRF) Palembang. Enam di antaranya merupakan pegawai Fakultas Psikologi, yaitu Kiki Cahaya Setiawan, M.Si., Fajar Tri Utami, M.Si., Rasita Khikmatuzzaro, S.Psi., Dian Ayu Pratiwi, S.Psi.I., Risma Frianty, S.Psi.I., dan Khoirunnisya, M.E.
Pelantikan nasional ini dilaksanakan secara serentak melalui platform Zoom Meeting dan dipimpin langsung oleh Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A. Dalam sambutannya, MENAG menekankan bahwa ASN Kementerian Agama memiliki tanggung jawab moral dan sosial yang tinggi, tidak hanya saat bekerja di kantor, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat. “Background Kemenag itu putih, maka ASN Kemenag harus menjadi teladan 24 jam. Masyarakat ingin menjadikan kita sebagai panutan,” tegasnya.
Rektor UINRF Palembang, Prof. Dr. Muhammad Adil, M.A., turut memberikan arahan dan penekanan penting kepada seluruh ASN PPPK yang dilantik, khususnya dalam menjunjung profesionalitas dan integritas sebagai abdi negara dan pelayan publik di institusi pendidikan tinggi Islam. Ia menegaskan bahwa semangat kinerja harus dimulai sejak hari pertama pengabdian, sejalan dengan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dekan Fakultas Psikologi, Prof. Dr. Muhamad Uyun, S.Psi., M.Si., menyampaikan harapan besarnya terhadap enam pegawai yang baru saja dilantik agar menjadi agen perubahan dalam membangun budaya kerja yang profesional, transparan, dan akuntabel. “Kehadiran mereka harus memperkuat pelayanan publik berbasis Zona Integritas, sekaligus mendukung visi prodi dalam mencetak SDM unggul berlandaskan nilai-nilai Islam dan kearifan lokal,” ujar beliau. Pelantikan ini diharapkan menjadi tonggak awal komitmen berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas tata kelola dan reputasi institusi di kancah nasional dan internasional.